288 Pemuda Temanggung Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi dari Dinperinaker

288 Pemuda Temanggung Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi dari Dinperinaker

Slawipos.com – 288 Pemuda Temanggung Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi dari Dinperinaker, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Temanggung menggelar pelatihan berbasis kompetensi bagi 288 pemuda/pemudi dari keluarga petani atau pedagang tembakau di Kabupaten Temanggung. Pelatihan ini diselenggarakan mulai Agustus hingga Oktober 2023, dengan menggunakan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023.

Pembukaan pelatihan ini dilakukan oleh Bupati Temanggung yang diwakili oleh Asisten II Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ripto Susilo, di Halaman Kantor Dinperinaker Kabupaten Temanggung, Selasa (15/8/2023). Hadir pula Kepala Dinperinaker Temanggung, Agus Sarwono, Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Temanggung, Sutrisno, serta para peserta pelatihan.

Kepala Dinperinaker Temanggung, Agus Sarwono menjelaskan, pelatihan ini ditujukan untuk perluasan kesempatan kerja, utamanya bagi anak-anak dari keluarga petani atau pedagang tembakau yang saat ini masih belum bekerja. Ia mengatakan, para peserta telah melalui seleksi yang ketat dan memiliki minat dan bakat yang sesuai dengan jurusan yang dipilih.

“Kita ingin memberikan keterampilan dan kompetensi kepada para pemuda/pemudi Temanggung, agar mereka bisa menciptakan lapangan kerja sendiri atau bekerja di sektor formal maupun informal. Kita juga ingin memberikan motivasi dan inspirasi kepada mereka, agar mereka bisa berkontribusi positif bagi pembangunan daerah,” katanya.

Baca Juga :   Ganjar Dorong Pabrikan dan Pemerintah Beli Tembakau Petani Lokal Boyolali

Ia juga berharap, dengan pelatihan ini, para peserta dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan mereka. Ia mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu bentuk pemanfaatan DBHCHT untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya keluarga petani atau pedagang tembakau.

“Kita berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan DBHCHT kepada Kabupaten Temanggung. Kita ingin memastikan bahwa dana tersebut digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya adalah pelatihan berbasis kompetensi ini,” ujarnya.

Bupati Temanggung yang diwakili oleh Asisten II Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ripto Susilo meminta seluruh peserta untuk memanfaatkan pelatihan dengan baik. Ripto mendorong peserta agar bisa menjadi pekerja yang kompeten dan pengusaha yang terus berkembang membuka lapangan kerja baru.

“Saya berharap, adik-adik peserta pelatihan ini tidak hanya mengisi waktu luang yang ada di rumah. Oleh karena itu, pelatihan ini manfaatkan dengan baik. Ke depan, jadilah kalian pekerja-pekerja yang kompeten, jadilah kalian pengusaha yang berkembang, sehingga bisa membuka lapangan kerja. Pemerintah hadir secara khusus pada hari ini dibiayai dengan DBHCHT, maka alokasinya kepada keluarga petani atau pedagang tembakau. Pesan saya, jangan pernah berhenti, walaupun merangkak atau berjalan pelan, tetaplah berjalan,” tandasnya.

Baca Juga :   Tanggal 19 Agustus Resmi Jadi Hari Ulang Tahun Jawa Tengah, Gubernur dan DPRD Sepakat

Adapun jenis pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinperinaker melalui BLK adalah kelas menjahit, pengolahan hasil pertanian, pembuatan roti dan kue, operator komputer, desain grafis, otomotif, perhotelan, tour guide, konten kreator, tata kecantikan kulit dan rambut, finishing meubel, digital marketing, mekanik mobil, las welder, barista, audio video, serta barbershop. Para peserta akan mendapatkan sertifikat kompetensi setelah menyelesaikan pelatihan.