Slawipos.com – KPU Temanggung Gelar Kirab Bendera Jelang Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Temanggung bersiap menyambut Kirab Bendera menyongsong Pemilu 2024. Kirab Bendera merupakan kegiatan sosialisasi dan integrasi bangsa yang digelar oleh KPU Pusat bekerjasama dengan KPU di masing-masing daerah di Indonesia.
Kirab Bendera dimulai dari Jakarta pada tanggal 14 Februari 2023 dan diharapkan sampai kembali di Jakarta pada tanggal 26 November 2023. Kirab Bendera dibagi dalam beberapa titik, dan Kabupaten Temanggung masuk di jalur empat. Kabupaten Temanggung akan menerima Kirab Bendera dari Kota Magelang pada tanggal 12 Agustus 2023.
“Jadi seluruh Indonesia ini nanti akan ada kirab, dan mulainya itu dari Jakarta. Seluruh Indonesia nantinya semua akan dilalui oleh Kirab Pemilu tersebut,” ujar Komisioner KPU Temanggung Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM Henry Sofyan saat siaran langsung Dialog Siang eRTe FM Temanggung pada Selasa (8/8/2023).
Setelah menerima Kirab Bendera 18 Partai Peserta Pemilu dari Kota Magelang, KPU Temanggung akan melanjutkan dengan penandatanganan Deklarasi Pemilu yang rencananya akan dilaksanakan di Pendopo Pengayoman Temanggung. Deklarasi Pemilu bertujuan untuk menjamin pelaksanaan Pemilu yang jujur, adil, dan demokratis.
Henry Sofyan menuturkan bahwa Kirab Bendera memiliki dua tujuan utama. Pertama, sebagai ajang sosialisasi Pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 beserta partai-partai yang menjadi peserta dalam perhelatan demokrasi tersebut. Kedua, sebagai sarana integrasi bangsa yang menyimbolkan persatuan dan kesatuan antara satu kabupaten/kota dengan yang lain.
“Tujuan kedua dari adanya Kirab Pemilu 2024 adalah sebagai sarana integrasi bangsa. Ini artinya kan menyambungkan, menyatukan bangsa. Nah itu disimbolkan dengan kirab itu yang menghubungkan satu kabupaten/kota dengan yang lain,” tambahnya.
Selama pelaksanaan Kirab Bendera tanggal 12-18 Agustus di Kabupaten Temanggung, KPU akan melakukan sosialisasi massal kepada masyarakat, termasuk menyasar gelaran saat Car Free Day yang biasa terselenggara pada hari Minggu di jalan MT Haryono Temanggung pada tanggal 13 Agustus 2023. KPU juga akan menampilkan kesenian tradisional lokal, seperti Tari Kubro dan Tari Warokan, untuk menghibur pengunjung Car Free Day sekaligus melestarikan budaya daerah.
“Untuk ikut menghibur pengunjung di Car Free Day juga akan menampilkan kesenian tradisional lokal, ada Tari Kubro dan Tari Warokan. Diharapkan dari tarian tradisional itu selain untuk melestarikan budaya juga untuk mengundang pengunjung Car Free Day itu untuk menyaksikan, di sela-sela pertunjukan itu baru kita akan sosialisasi,” pungkas Henry Sofyan.
KPU Temanggung mengimbau kepada masyarakat agar turut berpartisipasi dalam Pemilu 2024 dengan menggunakan hak pilihnya secara cerdas dan bertanggung jawab. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), puncak kemarau tahun ini jatuh pada bulan Agustus, sehingga KPU juga menghimbau agar masyarakat tidak melakukan pemborosan air terlebih di daerah rawan kekeringan.
