Produk UMKM Temanggung Dipamerkan di Desa Tretep, Wadahi promosi

Produk UMKM Temanggung Dipamerkan di Desa Tretep

Slawipos.com – Produk UMKM Temanggung Dipamerkan di Desa Tretep, Wadahi promosi, Desa Tretep, Kecamatan Tretep, Kabupaten Temanggung menjadi lokasi pameran produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang digelar oleh Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Dinkopdag) Temanggung. Pameran ini berlangsung selama tiga hari, dari 21 hingga 23 Juli 2023.

Pameran ini diikuti oleh 11 desa se-Kecamatan Tretep yang menampilkan berbagai produk UMKM, seperti kopi, makanan ringan, kerajinan, batik, dan wisata. Selain itu, pameran ini juga dimeriahkan oleh 18 kesenian daerah yang menunjukkan kekayaan budaya Temanggung.

Kepala Dinkopdag Temanggung Entargo Yutri Wardhono mengatakan, pameran ini bertujuan untuk memotivasi dan mempromosikan produk UMKM di desa. Ia berharap, produk UMKM Temanggung bisa lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat.

“Harapan kita, semua produk UMKM Temanggung bisa terwadahi dan bisa dipasarkan, dipamerkan, serta diketahui oleh masyarakat,” kata Entargo.

Entargo menambahkan, pameran ini merupakan bagian dari kegiatan gelar produk UMKM yang akan dilaksanakan di 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung. Ia mengatakan, setiap kecamatan memiliki keunggulan produk UMKM yang berbeda-beda.

Baca Juga :   Ribuan Siswa Kurang Mampu di Kabupaten Semarang Terima Beasiswa

“Kegiatan ini kita bagi menjadi lima klaster. Klaster kopi, klaster makanan ringan, klaster craft, klaster batik, dan klaster wisata, sehingga masing-masing kecamatan ada keunggulannya sendiri-sendiri,” ujar Entargo.

Sementara itu, Ketua Panitia Susmoro mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Temanggung yang telah memberikan kepercayaan kepada Desa Tretep untuk menjadi tuan rumah pameran. Ia mengatakan, pameran ini juga menjadi ajang untuk melestarikan seni dan budaya Temanggung.

“Sebagai bentuk kebanggaan kami, karena telah diberikan kepercayaan oleh Pemkab Temanggung untuk menggelar acara ini, maka coba kami kolaborasikan acara gelar produk UMKM dengan pentas seni dan budaya,” kata Susmoro.