Slawi  

3 Vaksin Baru Diberikan kepada Balita dan Wanita di Kota Tegal Tahun 2023

3 Vaksin Baru Diberikan kepada Balita dan Wanita di Kota Tegal Tahun 2023

Slawipos.com – 3 Vaksin Baru Diberikan kepada Balita dan Wanita di Kota Tegal Tahun 2023, Sejak tahun 2022 lalu, balita dan kaum wanita mendapatkan 3 jenis vaksin baru. Terkait pemberian vaksin baru tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal melalui Dinas Kesehatan mencanangkan perluasan introduksi imunisasi untuk masyarakat.

Tiga jenis vaksin baru yang diberikan yakni poliovirus vaccine dosis kedua (IPV2), Pneumococcus Conjugated Vaccine (PCV) dan Human Pappilomavirus Vaccine (HPV). Dalam kegiatan yang berlangsung di Pendopo Ki Gede Sebayu, Jumat, 23 Juni 2023, Kepala Dinkes Kota Tegal Primawati Indraswari mengatakan, memberikan vaksin IPV dosis kedua kepada bayi usia sembilan bulan itu sangatlah penting.

Hal itu, sebagai salah satu strategi dalam rangka mempertahankan status bebas polio dan mewujudkan polio endgame.

“Sementara imunisasi PCV bertujuan untuk mencegah penyakit pneumonia atau The Forgotten Pandemic. Karena merupakan penyebab kematian balita nomor tiga di Indonesia bahkan nomer satu di dunia,”kata Prima.

Sedangkan vaksin HPV, kata Prima adalah untuk mencegah kanker serviks atau kanker leher rahim pada wanita. Masyarakat bisa mendapatkan ketiga vaksin itu melalui puskesmas masing-masing wilayah.

Baca Juga :   DPRD Kota Tegal Sahkan Perda Pelayanan Kesejahteraan Sosial, Syarat Penerima Bantuan Cukup SKTM

Nantinya, masyarakat juga bisa mendapatkan vaksin IPV2 dan PCV melalui Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Menurutnya, pencanangan perluasan introduksi vaksin IPV2, PCV dan HPV ini bertujuan agar masyarakat dapat mengenal program tersebut.

Selain itu, memperoleh dukungan kebijakan serta sumber daya dari pimpinan daerah dan lintas sektor terkait.

“Kegiatan sendiri agar masyarakat luas dapat mengenal program itu serta memperoleh dukungan kebijakan dari pimpinan daerah dan lintas sektor,”ujarnya.

Terkait hal ini, Pj Sekda Kota Tegal drg. Agus Dwi Sulistyantono menjelaskan, Kota Tegal telah banyak menerima penghargaan dari Kemenkes atas inovasi yang ada. Salah satunya, percepatan pemberian vaksin Covid-19 dosis primer.

“Di mana percepatan vaksinasi Covid-19 itu, telah tercapai 100 persen dan 50 persen untuk dosis booster. Namun, hal ini tidak lepas dari dukungan, peran serta dan kerja keras semua pihak,”ujar Agus.

Karenanya, ujar Agus, pihaknya berharap dalam program imunisasi IPV2, PVC dan HPV ada pola kerja sama yang solid. Selanjutnya, dia berharap kepada kepala OPD terkait agar memformulasikan dan mengambil langkah nyata.

Baca Juga :   DPRD Kabupaten Tegal Usulkan Perda Inisiatif tentang PKK untuk Turunkan Angka Perceraian

“Khususnya terkait dengan kolaborasi program yang secara langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan program imunisasi di Kota Tegal. Kami berharap agar program ini dapat berjalan dan tercapai dengan kerja sama, sinergi dan kolaborasi semua pihak,”tutupnya.